Monday 23 July 2018

Efek tidak rutin ganti oli

     Hai sobat semua pada kesempatan kali ini saya akan berbagi megenai Efek yang terjadi pada kendaraan bermotor bila tidak melakukan pergantian oli secara rutin. Memang terlihat seperti sepele padahal oli merupakan bagian penting pada kendaraan bermotor. Terkadang kita berfikir selama masih ada olinya kendaraan masih dapat dipakai,padahal itu salah karena didalam oli terdapat campurab bahan kimia yang semakin lama digunakan maka fungsi dari oli untuk melumasi akan hilang. Maka dari itu pabrikan menyarankan pergantian oli secara rutin.


   Bila pergantian oli tidak dilakukan secara rutin akan mengakibatkan kerusakan pada komponen mesin kendaraan(untuk motor matic terdapat oli gardan yang juga akan mengalami keausan/kerusakan bila tidak dilakukan pergantian oli secara rutin).

Berikut komponen yang akan mengalami kerusakan bila tidak melakukan pergantian oli secara rutin:

1. Piston dan blok

  Untuk kendaraan keluaran terbaru seperti sekarang bloknya tidak disarankan untuk dibubut dikarenakan bahannya tidak seperti kendaraan terdahulu yang terbuat dari besi sedangkan yang sekarang bahan pembuatannya dari alumunium campuran. Sehingga pabrikan tidak menyarankan untuk dibubut bloknya. Biasanya bila pistonnya baret maka bloknya pun akan baret.


 Biasanya ditandai dengan suara mesin yang mulai kasar dan bila di gas suara makin keras.

2. Noken as dan pelatuk

     Noken as dan pelatuk menjadi satu paket seperti blok dan piston, karena bila noken asnya aus dapat dipatikan pelatuknya pun aus karena kedua komponen ini saling bergesekan.


3. Klep

  Untuk klep biasanya jarang mengalami kerusakan tetapi bila sampai olinya kering ada kemungkinan klepnya pun aus.

4. Conecting rod/stang seker.

5. Bearing di komponen mesin

   Biasanya bearing bandulan yang harus diganti bersamaan dengan stang seker karena bila diganti stang sekernya saja ada kemungkinan bearingnya akan bunyi.

6. Kampas kopling

     Pergantian oli yang tidak rutin juga dapat menyebabkan kampas kopling cepat habis karena tidak pelumasan yang kurang menyebabkan kampas kopling saling bergesekan secara langsung.

    Berikut diatas adalah beberapa komponen yang paling sering mengalami kerusakan/keausan bila tidak melakukan pergantian oli secara rutin. Biasanya pabrikan menyarankan pergantian oli mesin setiap 2000Km atau kurang dan untuk oli gardan setiap 6000Km. Terlebih lagi untuk motor matic yang tingkat penguapan olinya lumayan banyak, bila tidak dilakukan pergantian oli secara rutin ada kemungkinan kendaraan akan kehabisan oli.

   Sekian dulu dari saya semoga dapat membantu dan bermanfaat bagi sobat semua,bila ada kesalahan atau kekurangan dalam penulisan silahkan tambahkan dikolom komentar.


Terima kasih.

No comments:

Post a Comment

Paling sering di lihat